 | for everyone |
| Category: | Books |
| Genre: | Science Fiction & Fantasy |
| Author: | Cornelia Funke |
Membaca
buku ini membuat saya mencintai buku,,seperti ketika membaca
Perpustakaan Bibbi Bokken. Buku-buku diperlakukan sangat istimewa dalam 2
buku ini. Seandainya saya ingin menjadi Bibbi Bokken ataupun Bibi
Elinor yang mengoleksi begitu banyak buku.
Tintenherz, sebuah buku yang membawa malapetaka bagi Meggie dan ayahnya Mo.
Mo, ayah Meggie memiliki kemampuan ajaib mengeluarkan tokoh-tokoh dari buku yang dibacanya, tapi kehadiran tokoh-tokoh dalam buku ini harus ditukar dengan masuknya manusia-manusia didunia nyata kedalam buku yang ia baca.
Tintenherz yang dibaca oleh Mo mengeluarkan tokoh-tokoh jahat dari bukunya dan sebagai gantinya istri Mo, ibu Meggie harus masuk kedalam buku Tintenherz.
Untuk itulah kenapa Mo tidak pernah membaca untuk Meggie.
Capricorn adalah salah satu tokoh jahat yang keluar dari buku dan selalu mencari Mo untuk membaca kan buku -buku yang bisa mengeluarkan harta.
Tanpa disangka Meggie yang disandera Capricorn juga memiliki kemampuan seperti ayahnya.
Banyak sekali tokoh-tokoh yang bermunculan, Tinker Bell dari Peter Pan, Farid dari kisah seribu satu malam, troll, goblin,bahkan prajurit timah.
Disetiap kata-kata dalam buku ini membuat diriku lebih mencintai buku.
Setiap buku yang aku baca membuat aku ingin masuk kedalam cerita tersebut dan merasakannya, tapi setelah membaca buku ini ku piki-pikir lagi deh.
Bagaimana bila dirimu masuk kedunia buku?iya kalau dunia bukunya menyenangkan, kalau bukunya adalah dunia yang gelap,,betapa mengerikan
Buku ini masih ada 2 lagi,,trilogi,,dan Inkheart sudah difilmkan.
Tinggal Inkspell dan Inkdeath yang belum baca.
Saat ke pameran buku kemaren nemu versi bahasa hardcover bahasa Jerman,,pengenbeli tapi gak ngerti bahasa Jerman
Tintenherz, sebuah buku yang membawa malapetaka bagi Meggie dan ayahnya Mo.
Mo, ayah Meggie memiliki kemampuan ajaib mengeluarkan tokoh-tokoh dari buku yang dibacanya, tapi kehadiran tokoh-tokoh dalam buku ini harus ditukar dengan masuknya manusia-manusia didunia nyata kedalam buku yang ia baca.
Tintenherz yang dibaca oleh Mo mengeluarkan tokoh-tokoh jahat dari bukunya dan sebagai gantinya istri Mo, ibu Meggie harus masuk kedalam buku Tintenherz.
Untuk itulah kenapa Mo tidak pernah membaca untuk Meggie.
Capricorn adalah salah satu tokoh jahat yang keluar dari buku dan selalu mencari Mo untuk membaca kan buku -buku yang bisa mengeluarkan harta.
Tanpa disangka Meggie yang disandera Capricorn juga memiliki kemampuan seperti ayahnya.
Banyak sekali tokoh-tokoh yang bermunculan, Tinker Bell dari Peter Pan, Farid dari kisah seribu satu malam, troll, goblin,bahkan prajurit timah.
Disetiap kata-kata dalam buku ini membuat diriku lebih mencintai buku.
Setiap buku yang aku baca membuat aku ingin masuk kedalam cerita tersebut dan merasakannya, tapi setelah membaca buku ini ku piki-pikir lagi deh.
Bagaimana bila dirimu masuk kedunia buku?iya kalau dunia bukunya menyenangkan, kalau bukunya adalah dunia yang gelap,,betapa mengerikan
Buku ini masih ada 2 lagi,,trilogi,,dan Inkheart sudah difilmkan.
Tinggal Inkspell dan Inkdeath yang belum baca.
Saat ke pameran buku kemaren nemu versi bahasa hardcover bahasa Jerman,,pengenbeli tapi gak ngerti bahasa Jerman
Sponsored Links
|
|
Add a Comment
|
amathonthe wrote on Feb 25, '09
yuuk mari silahkan dicari di toko besi eeeh di toko buku terdekat
|
amathonthe wrote on Feb 25, '09
harus dibaca
|
amathonthe wrote on Feb 25, '09
tintin1868 said
 eeehhh ada juga yang posting.. ku mo posting ini juga loh.. keren kan bukunya.. ku malah pengen kasih bintang 5 loh.. 
hoho...ya
nie buku emang keren,,dikasih empat soalnya gak bisa baca dalam sehari
dan butuh waktu yang lama,, belum bisa ngasih yang sempurna banget
|
amathonthe wrote on Feb 25, '09
seruu,,blinya di toga mas harganya lupa,,kan kalo di toga ada diskonannya
disitu belum ada ya? nie buku emang seru |
petersimatauw wrote on Feb 25, '09
Hmm..cari ah
|
tintin1868 wrote on Feb 24, '09
eeehhh ada juga yang posting.. ku mo posting ini juga loh.. keren kan bukunya.. ku malah pengen kasih bintang 5 loh..
|
No comments:
Post a Comment