for everyone |
Ada yang spesial saat buka puasa hari ini.
Berbuka bersama Sahabat (Bersahabat) yang diadakan di Kampung Ramadhan Jogokariyan.
Berbuka bersama 200an anak panti asuhan.
Yang spesial adalah saya menjadi pemandu anak panti dari SLB.
Yang spesial adalah saya belajar untuk mengerti apa yang ingin disampaikan oleh anak-anak ini.
Tidak melalui ucapan atau suara yang terdengar. Tapi melalui isyarat tangan-tangan kecil.
Berusaha untuk menyampaikan keinginannya dengan desah ringan.
Jujur saya merasa terasing diantara mereka. Saya juga ingin menyampaikan ingin saya pada anak-anak ini, namun dengan susahnya saya jelaskan ingin saya ada jurang yang berbeda.
Namun, tawa bahagia anak-anak ini, membuat jurang ketidak mengertian saya hilang, karena tawa dan senyum anak-anak ini adalah bahasa universal yang dapat-dimengerti semua orang.
Suatu hari saya pernah berpuasa untuk diam.
Tidak mau mengeluarkan suara ataupun berbicara. Hanya bertahan 3 jam.
Saya pun berpikir bagaimana dengan anak-anak ini...
Ketika keinginan ingin untuk diungkapkan dengan lugas, hanya diam dan isyarat...
Tapi alhamdulillah komunikasinya berjalan lancar dengan menggunakan hp.
yup, buka new message langsung diketik deh, membuat saya setidaknya mengerti sedikit apa yang ingin dikatakan mereka.
Hari ini saya benar-benar bersyukur, amat sangat bersyukur sekali.
Bersyukur dengan diri saya pada adanya.
Bersyukur dengan apa yang diberikan oleh Allah untuk saya
Tanpa sadar, air mata pun terurai
Berbuka bersama Sahabat (Bersahabat) yang diadakan di Kampung Ramadhan Jogokariyan.
Berbuka bersama 200an anak panti asuhan.
Yang spesial adalah saya menjadi pemandu anak panti dari SLB.
Yang spesial adalah saya belajar untuk mengerti apa yang ingin disampaikan oleh anak-anak ini.
Tidak melalui ucapan atau suara yang terdengar. Tapi melalui isyarat tangan-tangan kecil.
Berusaha untuk menyampaikan keinginannya dengan desah ringan.
Jujur saya merasa terasing diantara mereka. Saya juga ingin menyampaikan ingin saya pada anak-anak ini, namun dengan susahnya saya jelaskan ingin saya ada jurang yang berbeda.
Namun, tawa bahagia anak-anak ini, membuat jurang ketidak mengertian saya hilang, karena tawa dan senyum anak-anak ini adalah bahasa universal yang dapat-dimengerti semua orang.
Suatu hari saya pernah berpuasa untuk diam.
Tidak mau mengeluarkan suara ataupun berbicara. Hanya bertahan 3 jam.
Saya pun berpikir bagaimana dengan anak-anak ini...
Ketika keinginan ingin untuk diungkapkan dengan lugas, hanya diam dan isyarat...
Tapi alhamdulillah komunikasinya berjalan lancar dengan menggunakan hp.
yup, buka new message langsung diketik deh, membuat saya setidaknya mengerti sedikit apa yang ingin dikatakan mereka.
Hari ini saya benar-benar bersyukur, amat sangat bersyukur sekali.
Bersyukur dengan diri saya pada adanya.
Bersyukur dengan apa yang diberikan oleh Allah untuk saya
Tanpa sadar, air mata pun terurai
Sponsored Links
|
|
No comments:
Post a Comment